0
Langkahkan kaki gampai mimpi untuk suatu tujuan

Seringkali rasa penasaran membawa kita pada suatu keadaan di mana hal tersebut tidak mungkin bagi mereka yang tidak ingin mencoba, tidak ingin merasakan ataupun tidak ingin berada dalam bagian tersebut. Benar bahwa suatu keindahan sulit digambarkan dengan seutu ungkapan ataupaun suatu tulisan, dan juga suatu lujkisan, keindahan perlu juga dirasakan secara langsung, bahkan harus rela menjadi bagian darinya. Luasnya alam semesta membuat para penikmat karya yang Sang Pencipta alam terus melangkah kaki untuk menemukan bagian-bagian yang tersembunyi; yang penuh dengn keindahan, pesona alam yang indah dan juga adat istiadat di suatu daerah dan seringkali menjadi suatu daya tarik bagi mereka yang mencintai perbedaan dan yang mau untuk menhargai perbedaan tersebut, tak perlu mencampuri ataupun mengubah kebiasaan mereka, cukup untuk melihat dan merasakannya, mungkin hal yang di dapatinya memiliki suatu tujuan yang sama pada daerah yang lainnya, namun mereka memiliki cara yang unik dan berbeda dalam menyampaikan dan juga menyelesaikannya, perbedaan-perbedaan tersebut akan terasa lebih jika kita menjadi bagian darinya tanpa membandingkan dengan yang lain.
Awalnya hanya sebuah sebutan ataupun istilah, namun hal tersebut menjadi daya pikat dalam benakku untuk manjadi dari bagian tersebut, rasa penasaran akan sebutkan bagi tempat tersebut membuatku mempersiapan akan segala kebutuhan yang akan memperlancar rencanaku samapi pada tempat yang di maksud. Suatu hari saya melihat beberapa foto di internet yang membuatku spontan menanyakan dimana lokasi pada foto tersebut? Dan yang membagikan foto tersebut menjawabnya, katanya daerah tersebut memiliki sebutan “negri atas awan” mendengar dan melihat indahnya akan penaroama alam dan juga sebutan yang bagiku itu sangat manarik ini membuat keinginanku untuk sampai ke tempat tersebut semakin kuat. Untuk mencapai lokasi dan juga objek yang di maksudnya tentunya saya harus mempersiapkan beberapa peralatan dan perlengkapan serta mencari beberapa informasi mengenai lokasi tersebut, baik dari dunia maya ataupaun dari dunia nyata, setelah mengetaui bahwa lokasi pada foto tersebut berada di daerah NTT, saya terus berusaha mencari informasi dan ternya tempat yang indah itu berasa di kabupaten soe. Disana terdapat beberapa dusun yang indah dengan pola hidup di daerah pengunungan pulau timor.
Fatu Ulan adalah sebuah nama desa yang teberada di daerah Kecamatan Kie, Kabupaten So’e, NTT-Indonesia.

Fatu ulan jika di terjemahkan secara harfiah maka fatu ulan adalah batu hujan, nama ini di berikan karna di daerah tersebut sering terjadi hujan meski hanya sesaat di sepanjang musim.

Fatu Ulan juga memiliki sebutan yang lain yaitu “negri atas awan”.

Fatu Ulan memiliki berbagai macam pesona pemandangan yang menarik, selain kabut yang menyentuh tanah, barisan pengunungan yang indah anda juga dapat memandang keindahan laut pantai selatan pulau timor dari ketinggian dan di puncak gunung fatu ulan memiliki semuanya.






Untuk mencapai lokasi fatu ulan, bagi kalian yang menyukai petualangan anda bias bias mencapai lokasi tersebut dengan motor, pengalaman saya sampai ke lokasi fatu ulan saya menggunakan motor Honda CB150R, motor ini jadi pilihan saya karna memiliki desain yang sporti dan juga cukup tinggi dan tentunya irit bahan bakar mengingat lakosi fatu ulan yang cukup jauh dari tempat tinggalku dan medan pedesaan yang belum di dukupang dengan akses jalan yang beraspal. Bagi kalian yang ingin sampai ke lokasi fatu ulan anda bisa menggunakan berbagi macam motor kecuali motor matic. Saran saya baiknya kalian bias menggunakan Kawasaki Treal KLX atau sejenisnya yang lebih cocok untuk daerah berbatu dan berlumpur.

Dari kota kupang anda memerlukan 4-6 jam perjalan menggunakan motor ke fatu ulan, mengingat jarak jarak yang cukup jauh saran saya anda baiknya menggunakan jacket dan kous tangan dan untuk menjaga kehangatan tubuh anda karna daerah yang anda lalui nantinya cukup dingin yaitu so'e.

Jika anda dari kupang kupang maka anda memerlukan 100menit sampai 140 menit ke kota kabupaten so'e, disana anda akan melanjutkan perjalanan dari so'e ke kecamatan Kie dengan membutuhkan waktu kurang lebih 100 menit ke kota kecamatannya sedangkan untuk mencapai lokasi fatu ulan anda memerlukan waktu 40 menit lagi, so jangan menyerah. 

Penting!!!
Untuk mendapatkan suasana alam seperti sebutannya baiknya anda berada disana di pagi hari ataupun di sore hari. Perjalanan  kami ke fatu ulan tidak begitu tepat karna kami di lokasi fatu ulan sudah siang hari dan saya pikir waktu yang kurang tepat, mengingat kabut yang telah pergi, karna datangnya panas matahari.


Bentuk rumah masyarakat di gunung Fatu Ulan
Dari titik ini anda dapat melihat ke arah pantai selatan 






Teman saya (Imen) dalam perjalaln ke Fatu Ulan







Dalam setiap perjalanan harus di akui bahwa tidak semua keindahan dapat di abadikan dan hanya cukup di kenang dalam ingatan masing-masing. 
Aku tentang Fatu Ulan

Posting Komentar

 
Top